Ulasan Soal Geografi Materi Biosfer
21. Tingkat kehidupan yang kompleks dalam
persebaran flora dan fauna pada kumpulan komunitas adalah …
A. Ekosistem
B. Kelompok
C. Individu
D. Populasi
E. Bioma
Ulasan:
Mengapa jawabannya adalah ekosistem?
·
Ekosistem adalah sistem ekologi yang
awalnya terbentuk karena adanya hubungan timbal balik antara makhluk hidup
dengan lingkungan yang di tempati nya di mana hubungan tersebut tidak dapat di
pisahkan lagi. Hubungan timbal balik itu menjadi kompleks dalam persebaran
flora dan fauna, karena saling ketergantungan dan sifatnya menyeluruh.
Jawaban yang lainnya:
·
Kelompok kurang general sebagai jawaban
karena kelompok cenderung merupakan gabungan dari satu jenis flora/fauna bukan
sebagai satu kesatuan layaknya ekosistem
·
Individu tidak digunakan dalam kumpulan
flora dan fauna sebagai komunitas, karena kata individu dan kelompok lebih
kepada pribadi manusia, bukan hewan/tumbuhan
·
Populasi adalah objek yang secara
keseluruhan digunakan untuk penelitian. Jadi apabila ada seseorang yang hendak
meneliti semua karakteristik dan elemen dalam suatu wilayah penelitian. Jadi
populasi tidak tepat jika dikatakan sebagai tingkat kehidupan kompleks flora
dan fauna.
·
Bioma secara iklim dan geografis berarti
wilayah yang memiliki sifat geografis dan/atau iklim yang sama,
seperti komunitas tumbuhan, hewan, organisme tanah, bakteri, dan virus; sering
juga disebut ekosistem. Sama, bukan sebagai kumpulan kompleks dari persebaran
flora dan fauna.
35. Berikut ini contoh fauna yang menjadi
ciri khas Indonesia yang berada di daerah peralihan antara fauna Asia dan
Australia adalah …
A. Anoa, komodo dan gajah
B. Badak, orang utan dan babi rusa
C. Cendrawasih, kakatua dan kangguru
D. Komodo, babi rusa dan anoa
E. Gajah, harimau dan badak
Ulasan:
Mengapa Komodo, Babi Rusa dan Anoa menjadi
ciri khas fauna daerah peralihan? Karena :
o
Fauna asiatis : gajah, badak, banteng,
kerbau liar, dan harimau Sumatera
o
Fauna peralihan : anoa, babirusa, maleo,
komodo
o
Fauna australis: kangguru, kus kus,
cendrawasi, kasuari
![]() |
Anoa |
![]() |
Babi Rusa |
![]() |
Komodo |
34.
Ciri-ciri hutan
1. lebat 4. homogen
2. meranggas 5. berdaun jarum
3. heterogen 6. hujan sepanjang tahun
Yang
termasuk ciri bioma hutan hujan tropik ialah ...
A. 1, 2 dan 3
B. 1, 3 dan 4
C. 2, 4, dan 5
D. 1, 3 dan 6
E. 4, 5 dan 6
A. 1, 2 dan 3
B. 1, 3 dan 4
C. 2, 4, dan 5
D. 1, 3 dan 6
E. 4, 5 dan 6
Ulasan:
- Ciri Bioma Hutan hujan tropik : berdau lebat, heterogen dan mengalami hujan sepanjang tahun.
- Ciri Bioma Taiga : homogen, musim dingin yang dingin dengan kemarau yang singkat, dan tanahmannya hijau sepanjang tahun meskipun sedang musim dingin.
- Ciri bioma stepa : berupa padang rumput, tandus, tumbuhan khasnya akasia
- Ciri bioma gurun : tumbuhan dengan daun kecil /duri (kaktus), daerah gurun, curah hujan sangat rendah
- Ciri bioma tundra : seluruh wilayah ditutupi salju, keanekaragaman biotik rendah, struktur vegetasi sederhana
- Ciri bioma gugur : punya 4 musim, pohon tidak berdaun lebar, pohon akan mengugurkan daun pada musim panas.
33.
Persebaran fauna wilayah oriental meliputi kawasan ...
A.
Amerika Utara
B. Amerika Tengah dan Selatan
C. Afrika Utara, Eropa
D. Australia
E. Asia Selatan, Tenggara
B. Amerika Tengah dan Selatan
C. Afrika Utara, Eropa
D. Australia
E. Asia Selatan, Tenggara
Ulasan :
Wilayah
Neartik meliputi seluruh wilayah Amerika Utara dan selurh daerah Greenland
b. Wilayah Neotropik
Wailayah ini
meliputi Meksiko bagian selatan sampai Amerika bagian selatan dan tengah.
c. Wilayah Australis
Yang
meliputi Australis, Selandia Baru, Irian, dan Maluku serta pulau-pulau disekitarnya.
d. Wilayah Oriental
Wilayah
Oriental meliputi Benua Asia Selatan dan Tenggara beserta pulau-pulau nya
yang dekat, diantaranya Sumatera, Kalimantan, Jawa, Sulewesi, Srilangka, dan
Filipina
e. Wilayah Paleartik
Wilayah
Pleartik meliputi hampir seluruh daratn eurasia dan beberapa daerah tertentu,
anatar lain Himalaya, Afganistan, Afrika Ingris dan Jepang
f.Wilayah Etiopian
Wilayah
Etiopian meliputi seluruh daratan Benua Afrika, Madagaskar, dan daratan Arab
bagian selatan.
32. Bunga Raflesia anorldi merupakan flora khas yang ada di daerah
tropis. Flora ini tersebar di wilayah …
A.
Sumatera dan papua
B. Papua Kalimantan
C. Jawa dan NTB/NTT
D. Sulewesi dan papua
E. Sumatera dan Kalimantan
B. Papua Kalimantan
C. Jawa dan NTB/NTT
D. Sulewesi dan papua
E. Sumatera dan Kalimantan
Ulasan:

Papua : Buah Merah
Kalimantan : Tenggawang tunggul, Tenggaring, Katsuri, Anggrek hitam, Bakau, dan Bunga bangkai
Sulawesi : Lontar, Anggrek serat, Eboni, Cempaka hutan, Gufasa, dan Langusei,
Sumatera : Bunga jeumpa, Kenanga, Pohon andalas, Nibung, Sirih, Pinang merah, Bunga bangkai, Duku, Nagasari, Bunga ashar.
Jawa : Kokoleceran, Salak condet, Gandaria, Bunga kantil, Pohon kepel, Bunga sedap malam, Bunga bankai
NTT/NTB : Ajan kelicung, Cendana
31.
Jenis pohon yang umumnya terdapat di hutan musim di Jawa Tengah sampai ke jawa
Timur, yaitu ......
A. Jati
B. Pinus
C. Mahoni
D. Akasia
E. Kayu putih
A. Jati
B. Pinus
C. Mahoni
D. Akasia
E. Kayu putih
Ulasan:
Persebarannya di Jawa :
Jati : Jawa Tengah dan Jawa Timur
Pinus : Jawa Timur, Jawa Tengah dan Jawa Barat.
Mahoni : Jawa Tengah, Jawa Barat dan Jawa Timur.
Akasia : Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat dan D.I Yogyakarta.
Kayu Putih : Pulau Jawa
Persebarannya di Jawa :
Jati : Jawa Tengah dan Jawa Timur
Pinus : Jawa Timur, Jawa Tengah dan Jawa Barat.
Mahoni : Jawa Tengah, Jawa Barat dan Jawa Timur.
Akasia : Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat dan D.I Yogyakarta.
Kayu Putih : Pulau Jawa
Namun, yang memenuhi ciri untuk tumbuh di hutan
musim adalah Pohon Jati karena, hutan musim berciri :
1.
Jenis tumbuhan yang ada dalam ekosistem hutan musim didominasi
oleh spesies pohon yang menggugurkan daunnya pada musim kering, maka hutan
musim biasa juga disebut hutan gugur daun
2. Tumbuhan yang terdapat di Hutan Musim biasanya membentuk formasi
musiman, misalnya pada musim kemarau daun akan meranggas atau gugur untuk
mengurangi penguapan.
3.
Lapisan kayunya sangat tebal sehingga bisa bertahan ketika musim
kemarau datang.
4.
Umumnya jenis tumbuhan yang terdapat pada hutam musim adalah
tumbuhan trofopit, yaitu tumbuhan yang mampu beradaptasi dengan musim hujan dan
musim kemarau, juga tahan terhadap kekeringan panjang.
5.
Ciri yang paling khas pada hutan musim akan terlihat ketika
perubahan musim karena pada musim hujan semua vegetasi yang terdapat di hutan
musim akan tumbuh dengan sangat lebat dan kebalikannya pada musim kemarau
hampir sebagian besar tumbuhannya akan menggugurkan daunnya.
6.
Lamanya daun gugur bergantung kepada persediaan air di dalam tanah
sehingga memungkinkan kondisi yang berbeda-beda akan terlihat walaupun masih
dalam satu hutan yang sama. Contoh: jika posisi pohon berdekatan dengan ekosistem sungai , maka
daun akan berguguran secara bergantian.
7.
Dan ketika musim hujan datang, pepohonan memproduksi daun-daun
baru, biji, dan buah, namun hal ini terjadi sepanjang persedian air dalam tanah
mencukupi.
30.
Hutan Indonesia sebagai salah satu hutan terluas di dunia yang dijadikan
sebagai paru-paru dunia yaitu hutan hujan tropis yang memiliki ciri-ciri ….
A. Banyak tumbuh di sekitar pantai à (?)
B. Tumbuh rumput yang menutupi permukaan bumi àStepa
C. Pohon tinggi dan runcing seperti pinus à Taiga
D. Memiliki musim jika kemarua dan hujan (?)
E. Hutannya lebat dan berdaun lebar dan dasar hutan gelap
A. Banyak tumbuh di sekitar pantai à (?)
B. Tumbuh rumput yang menutupi permukaan bumi àStepa
C. Pohon tinggi dan runcing seperti pinus à Taiga
D. Memiliki musim jika kemarua dan hujan (?)
E. Hutannya lebat dan berdaun lebar dan dasar hutan gelap
Ciri Hutan Hujan Tropis :
1. Mempunyai Pohon
Tinggi dan Berdaun Lebar
2. Kelembapan Udara
Tinggi
3. Mempunyai
Vegetasi Tanaman Berlapis
4. Sinar Matahari
Tidak Mampu Menjangkau Dasar Hutan
5. Terdapat
Genangan Air di Dasar Hutan
6. Mempunyai Daya
Regenerasi Tinggi
7. Tumbuhan Epifit
Menempel di Pepohonan
29. Hutan bakau (mangrove) dapat dijumpai di daerah
pantai Indonesia kecuali ……
A. Utara Jawa
B. Barat Sumatera
C. Kalimantan
D. Papua
E. Timur Sumatera
B. Barat Sumatera
C. Kalimantan
D. Papua
E. Timur Sumatera
Ulasan:
Barat Sumatera: karena di barat P. Sumatera tidak ada lumpur di sekitar pantai
yangterdiri atas Rhizopora dan Avicenia. Sebab pada bagian barat P. Sumatera aliran
sungai yang membawa tanah dan endapan lainnya tidak dapat mengendap menjadi
lumpur karena arus laut sangat kuat (berhadapan langsung dengan samudera Hindia)
sedangkan pada bagian timur P. Sumatera dimungkinkan untuk terjadinya
pengendapan karena arus lautnya tenang (berhadapan dengan laut Jawa)
A. Papua
B. Sumatera
C. Jawa barat
D. Sulewesi
E. Nusa Tenggara Barat/Timur
B. Sumatera
C. Jawa barat
D. Sulewesi
E. Nusa Tenggara Barat/Timur
Ulasan:
Bioma hutan hujan tropis di sumatera,
kalimantan, dan papua
bioma hutan musim, di sebagian jawa tengah dan timur bagian utara
bioma sabana, di nusa tenggara.
bioma hutan musim, di sebagian jawa tengah dan timur bagian utara
bioma sabana, di nusa tenggara.
27.
Vegetasi khas yang hidup dan berkembang di daerah tundra adalah …
A.
Hutan heterogen à Lebih variatif tumbuhannya, meskipun ada
lumut, tapi lumut bukan merupakan ciri khas dari bioma hutan hujan.
B. Padang rumput à Vegetasi khasnya hanya rumput dan beberapa jenis pohon.
C. Lumut à Vegetasi khas tundra yang dapat hidup hanya lumut dan beberapa tanaman dengan bunga kecil
D. Hutan jati à tidak mungkin ada di daerah kutub
E. Hutan pinus à vegetasi khas taiga
B. Padang rumput à Vegetasi khasnya hanya rumput dan beberapa jenis pohon.
C. Lumut à Vegetasi khas tundra yang dapat hidup hanya lumut dan beberapa tanaman dengan bunga kecil
D. Hutan jati à tidak mungkin ada di daerah kutub
E. Hutan pinus à vegetasi khas taiga
26.
Ciri-ciri bioma gugur (decidous) antara lain …
A.
Curah hujan 2.000 mm/tahun dan cukup penyinaran matahari
B. Terdapat burung cendrawasih
C. Suhu dingin dengan curah hujan > 2.000 mm/tahun dan tumbuhannya rapat
D. Temperatur udara panas sepanjang tahun dan hujan terjadi secara musiman
E. Curah hujan 750 – 1.000 mm/tahun dan merata serta floranya tidak terlalu rapat
B. Terdapat burung cendrawasih
C. Suhu dingin dengan curah hujan > 2.000 mm/tahun dan tumbuhannya rapat
D. Temperatur udara panas sepanjang tahun dan hujan terjadi secara musiman
E. Curah hujan 750 – 1.000 mm/tahun dan merata serta floranya tidak terlalu rapat
Ulasan :
Ciri – ciri yang ada pada Bioma Hutan Gugur
adalah antara lain:
- Memiliki Curah Hujan sekitar 750 mm – 1.000 mm / tahun
- Memiliki suhu yang sangat rendah pada saat musim dingin, yaitu mencapai – 30 C dan sangat panas pada saat musim panas, yaitu mencapai 30 C
- Mempunyai empat musim didalamnya, yaitu musim semi, musim panas, musim dingin dan musim gugur
- Masing – masing musim rata – rata berlangsung selama tiga bulan saja
- Tumbuhan yang ada pada iklim sedang menggugurkan daunnya pada waktu musim dingin, sedangkan yang berada pada iklim tropis menggugurkan daunnya pada musim panas
- Keanekaragaman jenis tumbuhannya tidak terlalu banyak
- Pohon yang tumbuh rata – rata tinggi tetapi memiliki bentuk daun yang tidak terlalu lebar
- Jenis pohon yang tumbuh sedikit dan tidak terlalu rapat dikarenakan oleh unsur cahaya matahari yang sangat dibutuhkan oleh tumbuhan hanya terjadi pada musim panas dan semi
- Tanahnya cukup subur karena saat daun berguguran, daun tersebut banyak tergeletak di lantai lalu mengalami pembusukkan, lalu nutrisi yang terkandung dalam daun diserap oleh lapisan tanah
Komentar
Posting Komentar